Tanggal 3 dan 4 Februari, 2016, Baiq Ilda Karwayu melanjutkan proyek karyanya untuk akumassa Chronicle. Ide karyanya adalah mengangkat narasi lokal di Pemenang melalui penulisan ulang dan perancangan musik lagu anak-anak di Pemenang, berkolaborasi dengan Pak Adjam, salah seorang warga di Dusun Karang Baru, Pemenang Timur. Salah satu rencana untuk presentasi proyek seni tersebut adalah paduan suara anak-anak yang akan menyanyikan lagu-lagu hasil kreasi kolaborasi Ilda dan Pak Adjam. Oleh karenanya, pasirputih memfasilitasi Ilda untuk bernegosiasi dengan beberapa PAUD yang ada di Pemenang. Ilda berencana akan memberikan lokakarya bagi peserta didik, yakni lokakarya bernyanyi dan bermain permainan tradisional. Dari kegiatan lokakarya ini, Ilda akan memilih beberapa anak dari masing-masing PAUD untuk dibentuk menjadi tim paduan suara. Mereka akan tampil di Bangsal Menggawe 2016: Membasaq.
Hingga kini, aransemen lagu dari Pak Adjam masih belum terealisasi karena Pak Adjam masih disibukkan dengan persiapan pernikahan sepupunya. Akan tetapi, Ilda sudah mulai mensosialisasikan idenya tersebut ke beberapa PAUD. Pada 4 Februari, Ilda ditemani oleh Ahmad Humaedi (anggota pasirputih) mendatangi PAUD Tebango Bolot. Sedangkan pada 5 Februari, Ilda mendatangi PAUD Cinta Kebangsaan Karang Bedil, TK Negeri Kecamatan Pemenang di Bangsal, dan PAUD Al-Hikmah di Karang Desa.