Jum’at, 10 Maret 2017. Sejak sore tadi teras kantor pasirputih ramai dengan kedatangan para volunteer Bangsal Meggawe 2017. Dengan sebuah lagu persembahan dari vokalis Trio Amphibi yang berkolaborasi dengan Muhammad Sibawaihi Kurator Bangsal Menggawe 2017 menyanyikan lagu yang berjudul “Batang-Batang Tang”, kami pun sedikit terhibur dengan dendangan ngawur tersebut. Berencana ingin menyanyikan satu album, Muhammad Rusli (Oka) yang merupakan direktur Bangsal Menggawe 2017 batal, karena harus lekas mengadakan rapat persiapan volunteer yang akan ikut serta membantu mensukseskan acara Bangsal Menggawe tahun ini.
Mereka diundang untuk mengikuti rapat persiapan keikutsertaan dan menjelaskan beberapa hal terkait tugas mereka masing-masing dalam beberapa tahap rangkaian acara Bangsal Menggaewe. Perbincangan ringan sebelum rapat dimulai, kami membuat suasana cukup cair. Selang beberapa waktu kemudian, kami mulai beranjak menuju kotak yang dipenuhi lembaran-lembaran kertas bekas, pemetaan perencanaan dan beberapa lembar berisi data statik mengenai kontak kadus, seniman, dan yang lainnya.
Rapatpun dimulai dengan celoteh konyol Direktur Bangsal Menggawe 2017 Muhammad Rusli, lalu kemudian kami mencoba untuk saling mengenal satu sama lain dengan mengikuti arah jarum jam yang dimulai dari Muhammad Sibawaihi hingga berakhir sampai Hadi (Salah Satu Volunteer Bangsal Menggawe 2017). Jujur saja. Dari perkenalan awal hingga akhir semua gak serius, nama samaran, kerjaan gak karuan, asal dikarang-karang saja.
setelah masing-masing orang memperkenalkan diri. kemudian kami membahas tentang bagaimana pola dan tugas setiap volounteer dalam Kegiatan Bangsal Menggawe 2017. Dengan deskripsi layar pantulan dari screen yang disorot proyektor yang menjelaskan tentang beberapa rangkaian kegiatan Bangsal Menggawe dan juga spesifikasinya dengan tampilan poster pada setiap acara tersebut, seperti Bangsal cup, roundown kegiatan dan beberapa workshop para seniman residensi pada kegiatan ini.
Pada akhirnya, penentuan keikutsertaan volunteer ditentukan dengan respon yang diberikan, beberapa volunteer menanyakan hal-hal terkait apa dan bagaimana tugas-tugas sebagai volounteer. Respon mereka cukup positif dan siap mengikuti proses yang akan dilakukan. Rapat tersebut ditutup dengan ucapan lugas Muhammad Gozali Direktur Pasirputih: “Pasirputih ini tempat belajar, kami belajar dengan siapapun yang dapat berbagi pengetahuan dan kami berharap proses yang akan teman-teman jalani menjadi pembelajaran juga,” yang kemudian setiap volunteer diminta untuk menulis biodata masing-masing agar kemudian dimasukkan ke dalam data base tim Bangsal Menggawe 2017. ***